Salam jumpa sahabat trader diseluruh dunia...
semoga kabar baik selalu menyertai anda..kali ini saya akan mengajak anda untuk belajar tentang sebuah strategy trading yang sederhana namun dapat menghasilkan keuntungan dengan maksimal sehingga trading kita akan menjadi mudah dan menyenangkan
Dalam rangka untuk menciptakan pola "Segitiga Chuvashov" kita perlu membangun indikator "Fraktal oleh Bill Williams".
Pola ini dibangun atas dasar bahwa setiap saat ada dua lebih rendah dan dua fraktal atas pada tabel. Mari kita label fraktal ini dengan angka dari 1 sampai 4, seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini. Kemudian menggambar garis miring di dua titikyang lebih rendah dan dua titik fraktal atas.
Titik persimpangan dua garis kerja ini disebut Apex. Kemudian kita akan menggambar garis vertikal melalui titik ini. Setelah itu kita bisa menarik garis vertikal melalui fraktal kiri kedua. Sekarang, mari kita menghitung jumlah bar antara dua garis vertikal, termasuk bar, yang telah dilintasi garis. Jumlah bar dibagi dalam 3 dan bulat. Setelah ini, menempatkan nomor ini di sisi kiri dari Apex dan menarik garis vertikal ketiga. Jarak antara fractal kedua dan garis vertikal tengah disebut zona pelarian yang sebenarnya.
Perhatikan bahwa perpotongan garis, yang telah kita ditarik melalui fraktal, mungkin tidak terjadi segera.
Jika kondisi tidak mendukung untuk sistem perdagangan ini, kita dapat memperkenalkan sejumlah kriteria, yang akan memungkinkan membangun segitiga.
Fraktal pertama dari garis atas dan bawah harus pada jarak 20-30 poin dari satu sama lain.
Jarak antara fractal pertama dari baris atas dan fractal pertama dari garis bawah harus lebih panjang dari jarak antara kedua fraktal kedua.
Fraktal pertama dari baris atas harus lebih tinggi dari fraktal kedua baris yang sama; sedangkan fractal pertama dari garis bawah harus lebih rendah dari fraktal kedua baris yang sama.
Tampaknya menjadi jelas; Namun, bagaimana kita dapat menentukan jumlah bar, di mana persimpangan dua garis kerja akan terjadi?
Seperti kita ketahui, pada saat breakout, tidak ada bar baru pada tabel, akibatnya, kita tidak tahu apakah breakout yang sebenarnya atau tidak; Sementara itu sudah saatnya untuk membuka posisi baru. Kita bisa menghitung zona pelarian yang sebenarnya dengan bantuan parameter waktu (perpotongan garis ditentukan oleh rentang waktu.
Kita tahu bahwa setiap batang muncul pada grafik pada interval waktu tertentu. Misalnya, di H1 jangka waktu interval satu jam. Mengetahui tingkat perubahan harga per unit waktu untuk setiap baris, kita dapat menghitung waktu persimpangan dari garis-garis. Mengetahui interval waktu dari dasar segitiga untuk saat persimpangan, kita dapat menghitung jumlah bar (unit waktu) sebelum persimpangan. Di sini akan menjadi zona pelarian yang sebenarnya.
Begitu harga istirahat melalui membentuk segitiga, perintah perlindungan harus ditempatkan. Stop-loss ditempatkan sedikit di bawah fractal pertama atau sedikit di atas kedua, tergantung pada arah transaksi. Mengambil keuntungan dihitung sebagai berikut: jarak antara pertama dan kedua fraktal dikalikan dengan 3 Jika arah harga yang menguntungkan bagi kita, kita dapat menggeser stop-loss ke zona impas atau menggunakan trailing stop. Strategi trading ini dapat digunakan pada kerangka waktu mulai dari M5, namun terbaik yang direkomendasikan adalah H1 jangka waktu.
Nah itulah sekilah tentang Chuvashov's Triangle Trading System semoga menambah manfaat untuk kita besama dan semakin membuat keuntungan kita meningkat
